AMBON, TELIKSANDI.ID – Kronologis kejadian tak terduga yang di alami dua orang karyawan pada saat melakukan penggalian untuk pembentukan cakar ayam tersebut, dengan tiba-tiba tanpa tak di sengaja dua korban tersebut jatuh dan dihimpit tanah, pada saat itu juga saksi yang tinggal berdekatan dengan Tempat Kejadian Perkara (TKP).
“Dia kaget melihat dua orang Mandor yang sedang mengawasi Proyek ini, yaitu Cabang Indomaret. Perusahan besar yang telah terkenal di Kota Ambon, Lanjut dia juga, setelah melihat dua orang pengawas berlari ketakutan, dia pun bertanya “ada apa pa” mereka pun menjawab, ada dua orang jatuh di dalam lubang tanah bu !. Saksi pun langsung kaget dan berteriak tolong dua kali. Setelah beberapa waktu kemudian ada seorang ibu datang dan bertanya: kenapa pa, kenapa bu. Saksi pun menjawab” ada dua orang jatuh di dalam kolam bu.
“Setelah itu Desy yang merupakan tetangga saksi kaget dan berlari mencari bantuan untuk menolong dua nyawa yang sementara sudah tertutup oleh gumpalan tanah, desy akhirnya menemukan bantuan di depan jalan pangkalan ojek. Mereka pun sama sama menuju ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk menyelamatkan korban yang sementara lagi di himpit tanah. (Jelas saksi)
Terang An Tumaela pada siang itu juga tenaga bantu dari pangkalan ojek kurang lebih 4- 6 orang mulai melakukan pencarian dengan menggalih tanah untuk menyelamatkan korban tersebut, sungguh ironis suatu kejadian sadis siang tadi Tempat Kejadian Perkara (TKP) Desa Halong tanah merah kediaman RT 25 RW 09 Kecamatan Baguala Provinsi Maluku, Kota Ambon.
Menurut saksi, setelah beberapa waktu kemudian, para tenaga bantuan mulai menemukan 1 orang yang sudah tidak lagi berdaya, sehingga di rujuk ke Rumah Sakit Terdekat Angkatan Laut Ambon 11 September 2019 untuk mendapatkan perawatan khusus.
Lanjut dia juga, pencarian korban ke dua pun telah dilakukan dan akhirnya menemukan seperti yang sama dalam kondisi darurat dan akhirnya di rujuk ke Rumah Sakit Bayangkara Tantui Ambon pada siang itu juga. Tetapi korban tersebut asal jawa ini, tak dapat di selamatkan karna kehabisan tenaga, stamina dan pernapasan, sehingga dua-Duanya meninggal dunia, “terang An Tamaela selaku Saksi”
Proses kejadian ini pun akhirnya sampai ke tangan Sektor Kepolisian Satuan Reskrim Kecamatan Baguala. Polisi mulai tinjau Tempat Kejadian Perkara selama 2 sampai 4 jam untuk mengintrogasi kejadian tersebut. Dan akhirnya proses pekerjaan Proyek Indomaret di hentikan selama 1 hari, Polisi melakakukan panggilan kepada pengawas dan para kariawan lain untuk memberikan keterangan yang pasti pada hari itu juga.( Pungsanya)
Sehingga sampai saat ini polisi belum menemukan titik terang yang pasti tentang kecelakan tersebut. Setelah mendengar apa yang di jelaskan oleh ibu ini yang merupakan saksi, Tim Investigasi Teliksandi.id mulai bergeser ke sebelah kiri untuk meminta keterangan ke dua dari seorang pengawas yang belum tau namaya, pengawas yang berkumis tebal itu pun berkata saya bukan pengawas, saya juga karyawan tukang besi. Dia langsung jalan dan tidak menghiraukan wartawan yang sedang melakukan investigasi di TKP.
