TELIKSANDI
NEWS TICKER

Tingkatkan Keterampilan Tata Boga, Siswa MAN 2 Bantul Kunjungi Bakpia Juwara Satoe

Rabu, 9 Oktober 2024 | 1:54 pm
Reporter:
Posted by: Jo Han
Dibaca: 209

Bantul, 8 Oktober 2024 – Sebagai bagian dari program pengembangan keterampilan praktis siswa, khususnya di bidang tata boga, MAN 2 Bantul mengadakan kunjungan industri ke Bakpia Juwara Satoe, salah satu UMKM kuliner terkemuka di Yogyakarta. Kunjungan ini diikuti oleh puluhan siswa dari program keterampilan tata boga, yang bertujuan untuk memberikan pengalaman langsung mengenai proses produksi makanan khas Yogyakarta, yakni bakpia.

Kunjungan yang berlangsung dengan penuh antusiasme ini memberikan kesempatan kepada siswa untuk melihat dan memahami bagaimana proses pembuatan bakpia dilakukan, mulai dari pemilihan bahan baku, teknik pengolahan, hingga proses pengemasan yang memenuhi standar kesehatan dan kebersihan. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk menginspirasi siswa dalam berinovasi di bidang kuliner serta menumbuhkan jiwa wirausaha.

Di bawah bimbingan tim Bakpia Juwara Satoe, siswa diperkenalkan pada setiap tahapan produksi bakpia yang telah dikenal sebagai oleh-oleh khas Yogyakarta. Mereka diperlihatkan teknik pembuatan adonan, pengolahan isian bakpia, serta cara memanggang yang menghasilkan tekstur dan rasa yang khas. Para siswa juga mendapatkan kesempatan untuk ikut mencoba membuat bakpia secara langsung, di mana mereka diajari cara yang benar dalam membentuk adonan dan membentuk bakpia.

Waka Kurikulum MAN 2 Bantul, Fitria Endang Susana, yang turut hadir dalam kunjungan tersebut, mengapresiasi kerjasama yang terjalin dengan Bakpia Juwara Satoe. “Kunjungan ini sangat bermanfaat bagi siswa tata boga kami, karena mereka dapat belajar langsung dari para pelaku industri. Dengan keterampilan yang mereka peroleh di sini, kami berharap siswa dapat mengembangkan kreativitas mereka dalam dunia kuliner dan berinovasi dalam menciptakan produk makanan yang berkualitas,” ujar Masduki.

Tidak hanya belajar soal teknik pembuatan bakpia, para siswa juga mendapatkan wawasan mengenai dunia wirausaha dari Bakpia Juwara Satoe. Dalam sesi diskusi, beliau berbagi cerita mengenai perjalanan panjang yang dilalui dalam membangun bisnis bakpia yang kini dikenal luas. “Dalam menjalankan usaha, inovasi dan konsistensi adalah kunci utama. Kita harus terus beradaptasi dengan perubahan pasar dan meningkatkan kualitas produk agar bisa bersaing,” kata Ari kepada para siswa.

Bagi siswa yang memiliki minat dalam bidang wirausaha, cerita sukses Bakpia Juwara Satoe ini menjadi inspirasi tersendiri. Beberapa siswa bahkan bertanya mengenai tips memulai usaha di bidang kuliner dan bagaimana menjaga kualitas produk dalam skala besar. “Dari kunjungan ini, saya belajar banyak tentang bagaimana menjalankan usaha yang sukses. Ini sangat memotivasi saya untuk mencoba memulai usaha sendiri di masa depan,” ujar salah satu siswa peserta, Nayla.

Kunjungan ini juga diharapkan dapat memacu siswa tata boga MAN 2 Bantul untuk terus berinovasi dalam menciptakan produk kuliner baru. Dengan melihat langsung proses produksi dan strategi pengembangan produk di Bakpia Juwara Satoe, siswa diharapkan mampu menerapkan teknik yang mereka pelajari dalam proyek kuliner mereka sendiri di madrasah.

“Kami ingin siswa kami tidak hanya menjadi ahli di bidang tata boga, tetapi juga mampu menciptakan produk yang unik dan memiliki nilai jual. Dengan kunjungan ini, kami berharap mereka dapat mengembangkan ide-ide baru yang kreatif dalam dunia kuliner,” tambah Fitria Endang.

Kunjungan ke Bakpia Juwara Satoe ini merupakan bagian dari rangkaian program pembelajaran berbasis industri yang dirancang oleh MAN 2 Bantul. Ke depan, madrasah berencana untuk terus menjalin kerjasama dengan berbagai UMKM di Yogyakarta guna memberikan pengalaman langsung kepada siswa di berbagai bidang keterampilan.

“Kami sangat terbuka untuk kerjasama lanjutan dengan Bakpia Juwara Satoe dan pelaku industri lainnya. Ini penting untuk memastikan siswa kami mendapatkan pengalaman nyata yang akan membantu mereka mempersiapkan diri menghadapi dunia kerja dan usaha setelah lulus nanti,” pungkas Fitria Endang.

Dengan adanya kegiatan ini, MAN 2 Bantul menunjukkan komitmennya dalam mengembangkan keterampilan siswa melalui pembelajaran yang terintegrasi dengan dunia industri. Para siswa diharapkan dapat membawa pulang pengalaman berharga yang akan membantu mereka dalam mengembangkan potensi di bidang tata boga dan kewirausahaan.

kontributor: Fitria Endang Susana

Share this:

[addtoany]

Berita Lainnya

AWPI PERS GUARD - TELIKSANDI.ID