TELIKSANDI
NEWS TICKER

Diduga Akibat Konsleting Listrik, Salah Satu Gudang Semangka Hangus Terbakar

Jumat, 31 Juli 2020 | 12:35 am
Reporter:
Posted by: redaksi redaksi
Dibaca: 336

BALI, JEMBRANA | Teliksandi.id – Warga Yehembang Kangin dihebohkan dengan adanya kebakaran terhadap salah satu gudang tempat menimbun semangka milik I Gusti Ketut Ngurah Suparta (55) alamat Desa Yehembang Kangin, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana – Bali

Dari keterangan saksi I Gusti Putu Armawan (30) Tahun, alamat Banjar Tegak Gede, Desa Yehembang Kangin, Kec. Mendoyo, Kab. Jembrana mengatakan, Pada hari Kamis awalnya sekitar pukul 14.00 Wita, (saksi) I Gst Putu Armawan mendatangi gudang milik korban untuk mengambil truk pengangkut buah semangka yg berada di dalam gudang.

Setelah mengambil mobil lalu saksi menutup pintu gudang dengan kondisi gudang dalam keadaan kosong, sekitar pukul 16.00 wita korban mendengar informasi bahwa telah terjadi kebakaran di dalam gudang milik korban.

Mendengar hal tersebut korban lalu mendatangi gudang dan ternyata benar telah terjadi kebakaran di gudang milik I Gusti Ketut Ngurah Suparta. Kamis (30/07/2020) Sekira pukul 16.15 Wita.

“Pada saat kebakaran datang 3 unit damkar dan dibantu masyarakat sekitar beserta petugas dari Polsek Mendoyo melakukan pemadaman api, dan sekitar pukul 17.00 api dapat dipadamkan. paparnya

Ditambahkan, akibat kejadian tersebut jerami, plastik molusa, buah semangka dan 2 buah timbangan beserta selang air yang berada di areal gudang saat itu hangus terbakar. imbuhnya

“Dari keterangan Kasi Damkar Jembrana Kade Bagus Darmawan, ST. kejadian kebakaran terhadap gudang semangka itu benar adanya, hal itu kami tau karena ada informasi dari pemilik gudang tersebut yang bernama I Gusti Ketut suparta (55) Tahun. Begitu kami mendapat informasi langsung kami kirim team 1 Damkar Kabupaten Jembrana dengan 3 unit kendaraan pemadam ke lokasi Gudang yang terbakar.

Sehubungan dengan hal tersebut Kade Bagus Darmawan, ST kembali menjelaskan, adapun gudang yang terbakar seluas 30X8 M, adapun data kerugian materi akibat kebakaran sebagai berikut, plastik hitam perak senilai 15 juta, kerugian gudang diperkirakan mencapai 10 juta, kerugian semangka mencapai 3 juta, selain itu ada dua timbangan seharga kurang lebih 1,5 juta. Total diperkiraan kerugian mencapai kurang lebih 35 juta. ucapnya

Kebakaran tersebut di duga adanya aliran arus pendek listrik (Konsleting listrik) dan api dapat dipadamkan selama 30 menit dan menghabiskan 3 tangki, dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa.tutup Kade Bagus Darmawan. (Slmt)

Share this:

[addtoany]

Berita Lainnya

AWPI PERS GUARD - TELIKSANDI.ID