TELIKSANDI
NEWS TICKER

Maymuspi Mendapat Dukungan Dari Tokoh Nasional Dan Perantau Padang Pariaman

Senin, 2 Desember 2019 | 10:54 am
Reporter:
Posted by: admin
Dibaca: 821

Tokoh nasional, Refrizal salam kompak dengan Cabup, Maymuspi, SE.MM

Teliksandi.id | Padang Pariaman – Anggota DPR RI tiga periode H.Refrizal yang juga termasuk hitungan tokoh nasional asal kampung dalam Padang Pariaman secara spontan mengundang Maymuspi,SE.MM calon Bupati Padang Pariaman tahun 2020 akan datang.

Pertemuan antara Refrizal dengan Maymuspi tiada lain dalam rangka menyatukan barisan dan menyusun kekuatan untuk mendukung serta memilih Cabup Maymuspi yang adalah putra terbaik rang kampung dalam. Pertemuan yang berlangsung minggu lalu di kediaman Refrizal di kawasan Cipinang Muara,Jakarta Timur yang dihadiri puluhan masyarakat Padang Pariaman di rantau khususnya tergabung dalam Ikatan Keluarga Linkos Jakarta.

Dalam kesempatan yang berbahagia itu, Refrizal yang ketua PKDP Pusat menyatakan ,tidak akan maju dalam Pilkada Kabupaten Padang Pariaman. Dan dirinya akan berkonsentrasi penuh untuk mendukung dan memenangkan Maymuspi untuk menjadi Bupati pilihan rakyat. Dan saya berharap tidak ada lagi gonjang ganjing diantara kami berdua yang bernada negatif.

“Saya secara terbuka akan sekuat tenaga dan pikiran untuk mendukung Maymuspi. Apapun konsekwensinya” tegas Ketua Urang Padang Pariaman ini.

Diutarakan Refrizal lagi bahwa dirinya dengan Maymuspi adalah kakak dan adik. Untuk itu kita jangan mau diadu domba oleh pihak yang tak bertanggung jawab. Adik Epi Karuik,  kata Ajo Refrizal terus saja maju dan kami siap mendukung. Dan abaikan perkataan orang yang hendak mengadu domba. Yakinlah kita bisa menang saat mana kita bersama bertekad dengan tujuan yang baik dan mulia untuk meningkatkan laju pembangunan dan peningkatan kesejahteraan rakyat. Sementara dalam pertemuan yang penuh haru bercampur gembira, Maymuspi mengucapkan banyak terima kasih yang tak terhingga atas undangan Ajo Refrizal di rumah yang indah dan asri ini.

Pertemuan ini punya makna dan sejarah ,karena kita yang hadir pada malam ini punya satu tujuan dimana membicarakan tentang Pilkada yang mulai memanas dan Pembangunan Padang Pariaman yang kearah lebih baik selain peningkatan sumber daya Manusia yang berkualitas beriman dan bertaqwa juga peningkatan pengelolaan sumber daya alam secara profesional. Cabup Kabupaten Padang Pariaman yang telah mendaftar ke berbagai Partai Politik ini berharap kepada masyarakat Padang Pariaman untuk dapat memberikan pilihan terbaik pada Pilkada mendatang.

Kabupaten Padang Pariaman harus lebih maju lagi di banding Kabupaten lain di Sumatra Barat. Untuk itu kita mari kita bersama bekerja dan bekerja untuk kemakmuran kita semua. Penasehat Ikatan Keluarga Limkos, Syamsul Bahri pada acara itu mengatakan,secara terus terang merasa senang bisa berjumpa dengan tokoh Nasional Refrizal dan Cabup Maymuspi dan para perantau pariaman.

Refrizal menurut Syamsul rasanya kurang pas apabila turut serta dalam Pilkada Kabupaten Padang Pariaman. Alasannya, karena Ajo Refrizal adalah tokoh nasional dan bukan tokoh Kabupaten. Dan alangkah indahnya apabila Ajo ikut berlaga pada Pilgub Sumatra Barat yang akan berlangsung tahun 2020 nanti. Untuk Pilkada Padang Pariaman, kata Syamsul yang di dampingi Nursam bahwa organisasi Ikatan Keluarga Limkos berupaya secara maksimal untuk menggerakan pemikiran dan tenaga serta himbau kepada dunsanak di kampung agar kiranya dapat mendukung Cabup, Maymuspi.

Di tempat terpisah ketua LSM PERAK,, Erwin Filiang,SH menerangkan, bahwa selama hampir sepuluh tahun Pembangunan insfrastruktur baik gedung, jalan dan jembatan di Kabupaten Padang Pariaman memang ada peningkatan.

Tapi gerak pembangunan itu sendiri nampak seolah di paksakan dimana sehingga pembangunan yang tidak skala prioritas di lanjutkan, seperti pembangunan masjid raya yang terletak di lingkungan kantor Bupati, pembangunan jalan lingkar yang masih terkendala dan Pembangunan kawasan Tarok City dan lainnya dimana imbasnya menyedot Anggaran Belanja Daerah yang pada akhirnya Tunjangan Penghasilan Pegawai terlunta bertahun-tahun. Sekalipun sudah di bayarkan bulan Nopember 2019 kepada Pegawai,namun luka lama tetap terbesit. Di tambah defisit anggaran yang mencapai 113 miliar, itu menandakan tidak adanya kemampuan Bupati, Sekdakab dan Dinas Pengelola keuangan dalam manajemen.

Untuk itu, imbuh Ketua LSM PERAK ini kedepan di perlukan pemimpin Padang Pariaman yang punya kemampuan dan integritas tinggi dan peduli terhadap nasib Pegawai Negeri Kabupaten Padang Pariaman. Wajah baru dan pola pikir baru yang sangat di harapkan rakyat untuk Bupati mendatang.

Selain itu di harapkan pada Bupati mendatang kiranya jangan ada lagi para Asisten, Staf Ahli Bupati yang di kungkung. Padahal mereka punya Tupoksi yang strategis.Tapi tidak diberikan kewenangan untuk melaksanakan pekerjaannya.

“saya rasa mungkin ada manajemen komplik,” Pungkas pentolan LSM ini. (Nas)

Share this:

[addtoany]

Berita Lainnya

AWPI PERS GUARD - TELIKSANDI.ID