TelikSandi.ID, TERNATE – Walikota Ternate Provinsi Maluku Utara Burhan Abdurrahman mengakui ada temuan Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi Maluku Utara pada sejumkah SKPD yang ada di Kota Ternate. Namun, sejumlah temuan hasil pemeriksaan BPK tersebut telah ditindaklanjuti oleh masing masing SKPD
“Memang ada temuan BPK pada setiap SKPD Kota Ternate namun itu sudah ditindaklanjuti oleh SKPD yang ada,” ungkap Burhan kepada wartawan baru baru ini Dikantor DPRD Kota Ternate.
Orang nomor satu dilingkup Pemkot Ternate ini mengatakan, proses tindak lanjut hasil temuan BPK sebagi tolak ukur Pemkot Ternate bisa memperoleh (WTP) Wajar Tampa Pengecualian dari BPK. “Terkait temuan BPK harus ditindaklanjuti oleh masing masing SKPD karena menjadi acuan Pemkot bisa meraih WTP dari BPK atau tidak,” ujarnya.
Ditanyakan lebih lanjut terkait hasil temuan BPK tanggal 22 Mei tahun 2019 pada Sekretariat Daerah Kota Ternate sebesar 36.955.313.034,00 untuk Anggaran pengelolaan barang dan jasa namun hanya terealisasi sebesar 32.200.244.784,00, Walikota juga mengaku sudah ditindak lanjuti. “SKPD ini banyak jadi saya lupa tetapi terkait temuan BPK sudah ditindaklanjuti semua,” Akui Burhan. (Maun)
